Sahabat Edukasi yang berbahagia…
Dalam pencapaian kompetensi dalam bidang apapun, kebiasaan ataupun latihan yang terus-menerus menjadi kuncinya. Seperti halnya kata bijak, “bisa alasannya ialah terbiasa”, “sempurna alasannya ialah berlatih”, “belajar satu menit untuk menjadi tahu, dan mencar ilmu selamanya untuk menjadi ahli”.
Dari beberapa kalimat bijak yang memotivasi tersebut memang sangat benar adanya. Sebagai salah satu misalnya ialah dikala seorang anak kecil yang gres mulai mencar ilmu mengendarai sepeda yang seringkali jatuh dan terluka berkali-kali, hingga pada jadinya ia pun benar-benar bisa.
Dan sehabis ia bisa maka sistem kerja yang membentuk kompetensi anak dalam hal mengendarai sepeda tersebut suatu dikala niscaya sampailah pada level “automatically without thinking” atau tak lagi memerlukan proses berfikir yang terlalu berat dalam melaksanakan sesuatu menyerupai halnya gerak reflek yang terjadi secara tiba-tiba, konstan, dan tentunya tepat, alasannya ialah kebiasaan pada titik tertentu itulah yang akan memilih kemampuan seseorang.
Begitu juga dalam kemampuan menulis, di jaman di mana teknologi info dan komunikasi telah pesat ini, interaksi antara insan pun semakin didominasi memakai kemudahan TIK termutakhir. Dan berdasarkan saya, blog / website langsung akan sanggup menjadi sarana paling efektif dibandingkan dengan menulis di Medsos. Dikarenakan di media umum hanya beberapa sobat saja yang bisa membaca goresan pena kita, akan tetapi jikalau di blog / website pribadi, pembacanya bisa dikatakan tak terbatas tergantung meningkatkan secara optimal blog tentunya. Jika pun bisa memakai blog sekaligus media umum tentu akan semakin baik lagi feedback-nya.
Akan tetapi, dengan adanya blog / website langsung pun, pengelolaan, langkah dan tindakan bijak dalam pemanfaatannya pun harus benar-benar telah direncanakan dengan baik supaya blog mempunyai arah yang terang dan positif juga bagi pembaca sekaligus kita sebagai admin.
Sehubungan dengan hali ini, saya akan mengembangkan sedikit cerita langsung saya di mana pada beberapa tahun yang lalu, menulis merupakan sesuatu yang kurang saya sukai, walaupun membaca telah menjadi hobi sedari dulunya.
Alhamdulillah, mulai sekitar selesai tahun 2013 melalui blog ini, mencoba berkarya sambil mencar ilmu atau bisa juga mencar ilmu sambil berkarya. Ternyata dengan mempunyai blog kita dituntut untuk menghadirkan goresan pena yang benar, susunan dan tata bahasa yang terstruktur dan sistematis, dan pastinya yang paling penting ialah menulis dengan benar melalui rangkaian abjad demi hurufnya pada keyboard komputer yang digunakan.
Dengan blog yang pembacanya tak terbatas ini, tentu sangat memaksa seorang blogger untuk terus menghadirkan konten-konten yang layak dipublikasikan sekaligus dikonsumsi oleh seluruh pengunjungnya dengan syarat utama goresan pena lezat dibaca, jelas, dan minim kesalahan ejaan, supaya kesalahpahaman sanggup diminimalisir, syukur jikalau bisa sempurna.
Namun kemampuan menulis yang baik hanya didapat bagi orang yang mau menulis karya yang original / karya orisinil tentunya. Karena dengan menulis secara mandiri, secara sedikit demi sedikit dan terus-menerus dipastikan seseorang akan banyak menemukan kekurangan yang ada pada dirinya, sehingga pembelajaran dan perbaikan pun akan terus dilakukan secara berkelanjutan dengan terus menulis, menulis, dan menulis dikala ada waktu luang sesuai dengan pengalaman pada suatu bidang yang benar-benar telah dikuasai.
Untuk menciptakan blog pun sekarang sangat gampang caranya, telah banyak panduan yang telah dishare oleh master blogger senior lainnya secara tuntas. Yang terpenting ialah adanya kemauan untuk selalu belajar, insya Allah jalan pun akan selalu ada. Semoga bermanfaat dan terimakasih… Salam Edukasi…!