'Menyulap' satu unit gedung berguru untuk tiga fungsi layanan – Satu unit gedung berguru (UGB) sanggup dijadikan untuk aneka macam pelayanan teknis di sekolah. Contohnya di Unit Pelayanan Teknis (UPT) SMPN 2 Lintau Buo, dimana satu UGB 'disulap' menjadi 3 ruangan pelayanan sekaligus. Warga sekolah menyebutnya gedung pelayanan three in one.
Ketiga ruang pelayanan tersebut yakni perjuangan kesehatan sekolah (UKS), Bimbingan dan Konseling (BK), serta Osis. Ruang UKS dan BK sudah representatif alasannya yakni sesuai dengan standard. Sedangkan ruang Osis sedang dibenahi terutama bab taman.
1.Ruang UKS
Ruang UKS berfungsi untuk melaksanakan perawatan siswa dalam kondisi fisik lemah dan terluka. Misalnya merawat siswa yang jatuh sakit alasannya yakni fisik lemah ketika upacara bendera dan olah raga. Begitu pula merawat siswa mengalami luka ringan ketika bermain di lingkungan sekolah.
Ruang UKS sudah sesuai standard yang ditentukan oleh Peraturan Menteri pendidikan Nasional Tentang Program Usaha Pelayanan Kesehatan dan Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat demi mewujudkan akseptor didik yang sehat dan cerdas.
Satu Unit Gedung Belajar gres saja dibenahi untuk 3 ruangan layanan teknis (Rahid S/matrapendidikan.com)
Pembinaan dan pengembangan UKS dilaksanakan secara terpadu, terarah dan bertanggung jawab dalam menanamkan, menumbuhkan dan menanamkan prinsip hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.
Penataan ruang UKS, sebagaimana dituturkan pembina UKS, Suci Indriani, S.Pd lebih diintensifkan sehubungan ditunjuknya sekolah sebagai salah satu sekolah sehat di Kecamatan Lintau Buo.
2.Ruang bimbingan dan konseling
Sementara itu guru BK Hildayanti, S.Pd mengemukakan penataan ruang BK untuk meningkatkan layanan dan bimbingan kepada siswa. Ruangan yang representatif akan sanggup mengantarkan guru BK dalam memperlihatkan layanan secara efektif dan efisie.
Pada hakikatnya layanan BK bertujuan untuk membuatkan diri secara optimal untuk mencapai kemandirian. Siswa yang mengalami problem sanggup dilayani dengan baik sehingga permasalahan tersebut sanggup dikelola sebagaimana mestinya.
3.Ruangan Osis
Sedangkan Edy Samsul, pembina Osis menuturkan bahwa kegiatan Osis memerlukan ruangan yang cukup luas. Dalam ruangan tersebut siswa sanggup membenahi organisasi dan mengadakan rapat penting.
Ruangan Osis sanggup menampung seluruh pengurus Osis untuk mengadakan rapat. Dengan demikian Osis tidak lagi memakai ruangan berguru kalau mengadakan rapat Osis.
Seperti hasil pemantauan kontributor matra pendidikan, Rahid Sikumbang, bab depan ruangan UKS dan BK sudah dilengkapi dengan taman. Sedangkan taman ruang Osis masih dalam tahap pengerjaan.
Jika taman Osis sudah simpulan dikerjakan dibutuhkan pekarangan satu UGB dengan formula three in one ini akan nampak hijau dan asri.
No comments:
Post a Comment